Yang penting Allah ridho dengan pekerjaanmu
Serendah apapun pekerjaanmu di mata manusia, akan tetapi jika pekerjaanmu halal maka Allah akan memandangmu sebagai orang terhormat yg rela berkorban untuk menafkahi keluarga dan menolak untuk meminta-minta.Hidup itu sebenarnya sederhana, gengsi lah yang membuatnya mahal.
Pekerjaan yang membuat mu pulang larut malam. Pekerjaan yang membuatmu lupa Sholat. Pekerjaan yang membuatmu melupakan keluargamu itu.
Mari renungkan, apakah dengan pekerjaan itu Allah ridho?
Di dalam hadits arbain nomer 10, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah itu thoyyib (baik). Allah tidak akan menerima sesuatu melainkan dari yang thoyyib (halal). Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin seperti yang diperintahkan-Nya kepada para Rasul. Dia berfirman: ‘Wahai para Rasul! Makanlah makanan yang baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal shalih.(QS Al-mu'minun:51) Dan Allah juga berfirman: ‘Wahai orang-orang yang beriman! Makanlah rezeki yang baik-baik yang telah kami rezekikan kepadamu.’”(QS Al-Baqarah:172) Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan tentang seorang laki-laki yang telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo’a: “Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.” Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dari yang haram, maka bagaimanakah Allah akan memperkenankan do’anya?” (HR. Muslim no. 1015)
Semoga manfa'at. Allahu a'lam
Saudaramu, Kharisma Ridho Husodo
Malam senin, 5 Rabiul Awal 1438H
Follow Tim @medislam_
0 komentar:
Posting Komentar