Laki Gentle Temui Ayahnya
Ngaku laki-laki? Gentle? Berani tanggung jawab? Tapi kok setelah "Bosen" atau sudah habis pakai ditinggalkan?Itu banci namanya...
Yang namanya laki-laki, kalau suka maka yg perlu dipanggil pertama adalah Allah azza wa jalla. Adukan kepada Dia bahwa dirimu ingin menjadikannya sebagai kekasih. InsyaAllah jika dengan niat yg benar, Allah akan taklukan hatinya untukmu. Karena Dialah yg menguasai hati seluruh manusia.
Lalu, mintalah ridho orang tuamu. Karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :
“Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua” (HR Tirmidzi)
Setelahnya, jangan kau dekati dia yg kau suka tapi mintalah dia melalui ayahnya (atau walinya). Karena laki-laki gentle, mendekatinya dengan cara yg baik untuk mendapatkan hasil yg baik. Dan tentunya dia akan bertanggung jawab. Itulah pengorbanan yg harus dilakukan laki-laki untuk mendapatkan ikatan suci.
Tapi bagaimana jika belum mengenalnya? Islam hadir dengan solusi. Dengan ta’aruf, proses saling mengenal antara dua orang lawan jenis yang ingin menikah. Jika diantara mereka berdua ada kecocokan maka bisa berlanjut ke jenjang pernikahan, namun, jika tidak, maka proses berhenti dan tidak berlanjut.
Islam tidak melarang ta’aruf ini, dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Rasulullah Ṣallāllāhu‘alaihi wa sallam berkata, “Pergi lalu lihatlah dia, sesungguhnya hal itu menimbulkan kasih sayang dan kedekatan antara kalian berdua.” (HR Ibnu Majah)
Namun perlu diperhatikan bahwa dalam ta'aruf ini jangan sampai salah arah. Ta'aruf harus dengan mediator yg suami istri atau saling bermahram, tidak boleh berduaan. Dan jangan sampai melanggar aturan-aturan dalam islam.
Ingat, jika ingin menaklukkan dia, dekatilah yg memiliki hatinya yaitu Allah jalla wa 'ala
Semoga kita dimudahkan untuk melamarnya di hari yg dijanjikan oleh-Nya.
Wallahu a'lam
Penyusun : Kharisma Ridho Husodo
0 komentar:
Posting Komentar