Without Allah, I am Nothing

Pernahkan kita merasa diselamatkan dari bahaya yg mengancam di waktu yg sangat terbatas oleh suatu keajaiban dariNya? Pernahkah diberikan nikmat yg tidak terduga oleh Allah dikala sempit
MasyaAllah bukanlah itu membuat kita terharu? disaat kita lalai dari mengingatNya akan tetapi Allah selalu menolong kita disaat yg tepat.

Sungguh kasih sayang sangat luar biasa kepada hambaNya. RahmatNya pun sangat tidak terhitung yang Dia berikan pada kita. Serta ampunanNya seluas langit dan bumi. Akan tetapi dengan hal yg begitu luar biasa tetap saja ada manusia yang kufur terhadap nikmatNya bahkan ada yg menyekutukanNya walaupun dia tau bahwa itu salah.

Apa yg kita usahakan selama di dunia ini tidak lain hanyalah karena kehendak dari Allah semata. Hasil yg kita capai ini juga hanya pemberian dari Allah, tanpaNya kita bukanlah apa-apa.  Bahkan nikmat terbesar yg dijanjikan kepada Allah bagi kita yaitu surga, kita tidak memasukinya karena usaha kita melainkan rahmat Allah azza wa jalla.

Abu Hurairah berkata, ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Amal seseorang tidak akan memasukkan seseorang ke dalam surga.” “Engkau juga tidak wahai Rasulullah?”, tanya beberapa sahabat. Beliau menjawab, “Aku pun tidak. Itu semua hanyalah karena karunia dan rahmat Allah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Lalu bagaimana cara masuk surga? Carilah ridhoNya dengan bertaqwa kepadaNya dan meneladani Rasulullah shallalllahu 'alaihi wasallam, karena itu akan menyebabkan rahmat Allah diturunkan kepadamu.

Mari kita berlomba dalam mencari rahmat dan ridhoNya. Hidup cuma sekali, jangan digunakan untuk bermaksiat kepadaNya.

Wallahu a'lam

Selasa,13 Muharram 1439H
Kharisma Ridho Husodo